Haana Islamidina
بِسْــــــــــــــــمِ اﷲِالرَّحْمَنِ اارَّحِيم


Menari sembari tertawa disaksikan pasir yang nyaman menyapa kaki.
Berikut belaian hangat angin laut yang tenggan-tenggan menyrempet dan memeluk dengan malunya . . .

Kaki dan tubuh kecil ini tertawa lincah menikmati.
Kataku lirih dalam hati ;
"Semoga dunia mau mengerti, saya tidak lari/menghindar, melainkan melepaskan cekikan berat yang bernaung dipundak.
Inilah, sejenak menjauh dari yang namanya penat. Hanya itu!"
0 Responses

Posting Komentar

Terimakasih sudah mengklik kolom komentar. Silakan tuliskan kritik dan saran anda. ^-^
Namun, jika ada yang masih bingung bagaimana caranya, silakan ikuti langkah dibawah ini !

Cara untuk berkomentar di catatan ini :
1. Silakan menuju tulisan beri komentar sebagai (tulisan di blok hitam) yang letaknya dibawah kolom komentar, lalu klik kolom kecil yang berada di samping tulisan beri komentar sebagai, dan pilihlah sebagai name/url.
2. Kemudian muncul kolom edit profil. Tuliskanlah nama anda, lalu masukkan url/alamat web anda, anda dapat menggunakan url yang anda miliki. misalnya : facebook, twitter, blog maupun wordpress. contoh : url facebook : https://www.facebook.com/DiY.Ay.SaRaS. url blog : http://10120153.blogspot.com/
3. Klik lanjutkan, lalu tuliskan komentar anda dikolom komentar yang sudah tersedia.
4. Klik publikasikan. Selesai.


Tertanda,


Diyah Ayu Saraswati